Konsep Dasar Sistem Berkas

No Comments
Sistem Berkas adalah suatu sistem untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan data dari file tertentu dan organisasi file yang digunakan. Sistem berkas menyediakan pendukung yang memungkinkan programmer mengakses file tanpa menyangkut perincian karakteristik penyimpanan dan peralatan pewaktu. Sistem berkas mengubah pernyataan akses file menjadi instruksi input/output level rendah. Sistem akses adalah cara untuk mengambil informasi dari suatu file.

Pengarsipan dan akses adalah :
  • Cara untuk membentuk suatu arsip/file dan cara pencarian record-recordnya kembali.
  • Sistem berkas dan akses adalah sistem pengorganisasian, pengelolaan dan penyimpanan data pada alat eksternal dengan organisasi file tertentu. Pada sistem berkas dan akses penyimpanan data dilakukan secara fisik.
  • Teknik yang digunakan untuk menggambarkan dan menyimpan record pada file disebut organisasi file.

Ada 4 komponen sistem berkas :
  • Disk management, menjelaskan bagaimana seharusnya menyusun blok-blok disk ke dalam file.
  • Naming, berguna bagi pemakai yang memungkinkan untuk menunjuk file dengan penamaan yaitu dengan mengenali blok-blok disk.
  • Protection, adalah suatu cara untuk memproteksi pemakai-pemakai file dari pemakai lain.
  • Reliability, adalah file–file yang diperlukan ada tersedia jika terjadi kerusakan sistem.

Setiap sistem operasi mempunyai file sistem tersendiri. Contohnya FAT 32 pada Window 9x, NTFS pada Windows NT dan Windows XP. FAT 16 pada MS-DOS. Ext2,Ext3 dan Reiser pada Linux. Masing – masing file sistem mempuyai metode yang berbeda dalam pengaksesesan, pengorganisasian dan pengeloaan pada disk.

Berikut adalah struktur file :
  • Byte sequence, adalah rankaian byte yang tidak terstruktur (UNIX dan MS-DOS).
  • Record sequence adalah file dirangkai dalam record yang tertentu panjangnya dengan beberapa struktur.
  • Tree,masing-masing file tidak sama panjangnya serta memiliki key filed pada record.
Jenis-jenis berkas pada UNIX dan MS-DOS antara lain :
  • Regular file. Berisi informasi bagi pemakai (byte,record dan tree).
  • ASCII file. Berisi baris teks, diakhiri dengan karakter “carriage return”.
  • Binary file. Urutan bilangan biner yang terdiri dari bit 1 dan 0.
  • Directories. Sistem file yang berisi informasi tentang file yagn berada dalam direktori tersebut.
  • Character spesial file. Berhubungan degan I/O model serial (printer, terminal, network).
  • Blok spesial file. Untuk pemodelan disk.
  • Executable file. File yang siap untuk menjalankan suatu proses, mis file *.EXE, *.BAT.
Sasaran dari sistem manajemen berkas, yaitu :
  • Untuk memenuhi kebutuhan manajemen data bagi pemakai, termasuk oenyimpanan data dan kemampuan melakukan operasi berkas.
  • Untuk menjamin data pada file adalah valid.
  • Untuk optimasi kerja.
  • Untuk menyediakan dukungan I/O beragam tipe peralatan penyimpanan.
  • Untuk meminimalkan potensi kehilangan atau kerusakan data.
  • Untuk menyediakan sekumpulan rutin interface I/O.
  • Untuk menyediakan dukungan I/O untuk sistem multiuser.
Fungsi manajemen berkas, beberapa fungsi manejemen berkas antara lain :
  1. Pemakai dapat menciptakan, memodifikasi dan menghapus file.
  2. Pemakai dapat memakai bersama berkas secara terkendali.
  3. Mekanisme pemakaian file secara bersama yaitu dengan menyediakan beragam access control file seperti read-only, write dan execute.
  4. Pemakai dapat menstrukturkan file.
  5. Pemakai dapat melakukan transfer informasi antar file.
  6. Kemampuan backup dan recovery harus disediakan untuk mencegah kehilangan data.
  7. Pemakai mengacu file dengan nama simbolik, bukn mengacu pada peralatan fisik.
  8. Untuk penyimpanan data yang rahasia secara aman.
  9. Menyediakan interface user-friendly.
  10. Mengenali dan mengalokasikan satu file yang di pilih.
  11. Menggunakan satu directory untuk menggambar lokasi semua file ditambah atributnya.
  12. Blocking untuk mengakses file.
  13. Pengalokasian file-file untuk blok-blok bebas.
  14. Mengelola penyimpanan bebas untuk menyediakan blok-blok.
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 comments

Post a Comment